Program Magister IImu Religi dan Budaya hampir
mencapai umur 12 tahun. Sebagai salah satu perintis program studi lintas
disiplin di bidang ilmu-ilmu social kemanusiaan, program ini ingin
mencairkan kembali dialog keilmuan sosial-kemanusiaan yang cenderung
terkotak-kotak. Pencairan kembali ini diperlukan untuk meningkatkan
kualitas komunikasi akademik dan keilmuan dalam dunia akademik yang
selama ini terasing karena pengelolaan pengajaran ilmu sosial
kemanusiaan yang terlalu mengandalkan basis disipliner. Sebagai bidang
kajian, program ini mengambil budaya dan religi sebagai bidang
kajiannya.
Kehadiran program semacam ini diharapkan bisa ikut
mendorong terwujudnya budaya dan masyarakat Indonesia yang
komunikatif-emansipatif sehingga bisa mempercepat proses demokrasi dan
pembentukan masyarakatsipil di Indonesia.
Dalam perjalanannya yang hampir sepuluh tahun,
program ini melihat bahwa komunikasi akademik yang lebih cair itu sudah
menjadi keniscayaan dan oleh karena itu dibutuhkan oleh banyak orang.
Namun dari sisi lain program ini juga menemukan bahwa untuk mencapainya
orang membutuhkan landasan-Iandasan elementer yang tidak bisa dilewati
begitu saja. Pengabaian pendasaran itu hanya akan melahirkan kajian
lintas disiplin yang superfisial.
Supaya para lulusan benar-benar mempunyai etos
akademik lintas disiplin, selama studi di program ini para mahasiswa
disiapkan untuk memiliki pengetahuan memadai tentang beragam teori
Iintas perspektiftentang budaya dan secara khusus tentang tempat religi
dalam pembentukan budaya. Di sam ping pengetahuan teoretis, para
mahasiswa juga disiapkan untuk memiliki ketrampilan penelitian di bidang
bUdaya dan religi serta ketrampilan untuk mengungkapkannya dalam bentuk
bahasa tertulis.
Dengan pengetahuan, ketrampilan, dan etos akademik
tersebut, para mahasiswa diharapkan bisa menjadi sosok profesional yang
mampu berperan aktif dalam pembentukan budaya dan masyarakat yang
komunikatif-emansipatif dan tidak bersikap indiferen-fatalistik atas
berbagai fenomena budaya yang menghambat demokrasi. Di sam ping itu
mereka juga bisa menjadi calon intelektual publik dengan landasan
epistemologis yang solid untuk menjalankan kajian lintas-disiplin
tentang budaya dan religi.
Untuk merealisasikan tujuan tersebut, program ini
menawarkan sejumlah mata kuliah dasar yang berfungsi untuk memberikan
landasan solid dalam kajian lintas disiplin serta sejumlah mata kuliah
inovatif yang diperlukan untuk melihat dan meneliti berbagai fenomena
budaya mutakhir. Perkuliahan ini diampu oleh para dosen yang
berkompeten. Di samping itu, program ini juga didukung oleh perpustakaan
yang memadai (baik dari sisi jumlah maupun kemutakhiran koleksi),
beraneka ragam kegiatan mahasiswa yang bisa melatih kemandirian dan
kepercayaan diri baik secara intelektual maupun sosial, dan suasana
kampus yang kondusif untuk membangun komunikasi yang dewasa di kalangan
sivitas akademika.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar